RESENSI NOVEL
KEONG RACUN CARI MANGSA
Di
Susun Oleh :
NAMA : RIFAI
KELAS :
XI IPS
SMA YAYASAN PEMBINAAN PERGURUAN ISLAM
( YPPI )
BELITANG OKU TIMUR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka
penyusun dapat menyelesaikan penyusunan resensi novel yang berjudul “Keong Racun Mencari Mangsa” sebagai prasyarat tugas mata pelajran Bahasa Indonesia.
Dalam penyusunan
resensi ini, penyusun merasa masih banyak kekuranan-kekurangan baik pada teknis
penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk
kritik dan saran semua pihak sangat penyusun harapkan demi kesempurnaan
penyusunan resensi ini.
Dan
penyusun berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka
yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai
ibadah.
Amin Ya Robbal
Alamiin.
HALAMAN PENGESAHAN
Resensi ini di
tulis dalam rangka memenuhi salah satu prasyarat tugas mata pelajaran Bahasa
Indonesia di SMA YPPI Belitang Tahun Pelajaran 2013-2014
Resensi
ini telah di setujui oleh pembimbing pada :
Hari :
Tanggal
:
Guru Pembimbing :
ISI
KEONG RACUN CARI MANGSA
A.
Keong Racun Cari Mangsa
Pada suat masa, disebuah kota
metropolitan bernama padatkarta hiduplah seorang pemuda bernama keong mas. Dia
dilahirkan dalam sebuah keluarga yang kaya raya sehinggga sedari kecil selalu
dimanja. Sungguh beruntung si keong mas ini karena selain hidup bergelimang
kemewahan juga berwajah tampan, banyak perempuan-perempuan yang bermimpi untuk
menjadi pacarnya.
Namun sayangnnya, disebabkan kurangnya
pendidikan moral dan agama, keong mas tumbuh menjadi pemuda playboy yang
terkenal dengan mata keranjang dania kini dijuluki “Keong Racun”
Pada suatu ketika si keong racun pergi
ke bar melihat ada seseorang perempuan cantik sendirian, diapun menghampirinya
dan mengajaknnya ngobrol. Setelah berbincang-bincang sana sini, si perempuan
mengajak keong ke apartemennya.
Begitu masuk ke apartemennya, keong
melihat ada foto seorang lelaki di atas meja dekat tempat tidur. Merasa
khawatir, dia bertanya “itu suamimu?”, “bukan” jawab perempuan. “Atau
kakakmu?”,” bukan juga”, “jadi pasti pacarmu?”
Dengan menggeleng, si perempuan, “bukan,
itu foto sebelum operasi ganti kelamin”
Ha ha ha............. si keong racun
langsung pinsan di tempat dan baru sadar setelah di siram air comberan sama si
bencong. Mampus loe ...........!!!!
B.
Banyolan Gokil Seputar Orang Kantoran
Teman saya ini (katakanlah namanya wati
27 tahun) bekerja pada suatu perusahaan konsultan yang tidak terlalu besar
sebagai asisten dari salah seorang partner pada perusahaan konsultan tersebut
(kita sebut saja namanya Rudi).
Wati sangat mengagumi profil dan karakter
Rudy, sebut saja semua hal baik, maka Rudy memilikinya. Otak yang cemerlang,
sikap yang profesional dan gentelmen, penampilan yang selalu rapi dan nice
looking serta usia baru 36 tahun (waktu itu).
Singkat cerita Wati mulai “naksir” Rudy,
ternyata Wati membiarkan perasaannya kepada Rudy tumbuh tanpa halangan. Semakin
hari semakin jatuh hati kepada Rudy.
Rudy bukannya tidak tahu akan hal itu
tetapi sikapnya yang profesional di kantor yang tidak membiarkan hal-hal
pribadi mencampuri urusan kantor membuat Wati semakin mengagumi pribadi Rudy.
Suatu hari urusan kantor membuat mereka
berdua harus pergi ke beberapa kota di Jawa Tengah. Untuk memudahkan
mobilisasi, mereka naik pesawat ke Semarang dan menyewa mobil untuk melakukan
perjalanan darat si sekitar Semarang, Magelang, Yogya dan Solo dalam rangka
melakukan survei khusus untuk kepantingan klien.
Entah bagaimana ceritanya mereka
kemalaman dan menginap di sebuah hotel kecil. Sebenarnya Rudy ingin memesan dua
kamar tetapi karena haya 1 kamar ia meminta pendapat Wati. Karena memang sudah
sangat lelah, Wati setuju untuk sekamar dengan Rudy (sebenarnya Wati agak
sedikit senang dengan kondisi darurat tersebut).
Karena tidak be-AC, maka Rudy membuka
jendela kamar, masalah lainnya kamar tersebut hanya memiliki satu ranjang
berukurang tanggung dan tidak memiliki kursi panjang. Tidak mungkin bagi Wati
untuk meminta Rudy tidur di lantai. Jadi akhirnya mereka tidur seranjang
setelah Rudy berjanji bahwa ia tidak akan melakukan hal yang tidak-tidak.
Sebenarnya Wati tidak bisa tidur karena
seranjang dengan Rudy. Sebagai seorang wanita jantungnya berdebar sangat
kencang karena tidur seranjang dengan pria sopan yang sangat dikaguminya.
Kaki mereka beberapa kali saling
bersentuhan karena ranjangnya memang pas-pasan. Setelah setengah jam angin
malam yang masuk lewat jendela membuat Wati merasa kedinginan sehingga ia
memberanikan diri kepada Rudy. “ Mas Rudy, aku kedinginan nih, boleh gak minta
tolong jendelanya ditutup saja?” Rudi tidak langsung menjawab dan Wati berfikir
Rudy sudah tertidur sehingga ia berkata lagi.
“Mas Rudy ................”. kali ini
Rudy langsung menjawab : “Wati kamu kedinginan ya? MAUKAH MALAM INI KAMU
BERTINDAK SEPERTI ISTRI SAYA?”
Jantung Wati serasa berhenti berdetak.
Pikirannya langsung guncang mendengar pertanyaan Rudy. Dengan hati-hati ia
bertanya. “Maksud mas Rudy?”, “jendelanya kamu tutup sendiri ya”
C.
Banyolan Gokil Seputar Anak Sekolah
Paijo adalah seorang pesuruh di sebuah
SMA Swasta yang cukup terkenal. Suatu siang, Paijo melihat kerumpunan puluhan
murid dan beberapa guru di teras ruang kelas pelajaran.
Dari suara ributnya, mungkin ada
kejadian luar biasa di situ. Paijo semula acuh tak acuh, namun akhirnya ia
datang mendekat juga karena salah satu guru yang juga wakil kepala sekolah
memanggilnya.
Setelah diusut, ternyata ada seorang
siswa yang sehabis pelajaran olah raga menendang bola yang seharusnya dia bawa
ke gudang. Sialnya bola tadi mengenai kaca jendela nako sampai pecah.
Dasar sekolah swasta yang sudah terbiasa
berdemonstrasi tidak heran kalau guru-guru disitu memberikan komentar atas
kejadian tadi. Lagi pula ini berhubungan dengan kurikulum baru yang berbasis
kompetisi (KBK) dimana para siswa diharapkan tidak hanya tahu teori tapi juga
harus tahu keadaan nyata dalam situasi apapun. Berikut ini adalah dialog dari
beberapa guru yang ada di situ.
Wakil kepala sekolah : “Bagaimana
pendapat atau komentar bapak-bapak guru
tentang kejadian ini?”
Guru fisika : “Gerakan
bola tadi merupakan contoh dari gerak balistik
atau gerak peluru.
Guru kimia : “Massa kaca
sebelum dan sesudah pecah sama.”
Guru Matematika : “Lintasan bola tadi
pasti merupakan kurva melengkung parabola.”
Wakil Kepala Sekolah : “Bagus
sekali komentarnya, bagaimana pendapatmu pak
Sugih?”
Pak Sugih yang guru ekonomi menjawab “Untuk mengganti kaca
yang pecah butuh biaya Rp. 100.000 Pak”
Wakil Kepal Sekolah : “Itu
tidak masalah, kita bisa minta kepada orang tua siswa yang menendang bola tadi, bagaimana menurut Pak Paijo?”
Paijo kaget setengah mati karena tidak menyangka kalau akan
dimintai pendapat atau komentar, tapi untuk menjaga gengsi, lagi pula dia
pernah ikut nguping waktu guru-guru di tatap KBK, Paijo memberikan komentar
menurut disiplin ilmunya.
Paijo : “Kalau ditinjau dari disiplin ilmu
saya pak, pecahan kaca
tadi ....eh .......anu menambah pekerjaan saya
tapi tidak menaikkan gaji saya pak.”
Wakil Kepala Sekolah : “Pintar
sekali Pak Paijo, ada musibah malah digunakan kesempatan
untuk minta naik gaji.”
ULASAN BUKU
1.
Pengenalan
Tokoh
a.
Tokoh utama :
Keong Racun
b.
Tokoh
Pendamping : Rudy, Wati, Paijo
2.
Penokohan
a.
Keong Racun :
Playboy
b.
Rudy : Pandai
c.
Wati : Baik
d.
Paijo : Baik
3.
Kelebihan
Buku
a.
Warna sampul
menarik
b.
Adanya gambar
dalam cerita
4.
Kekurangan
Buku
a.
Terdapat
bacaan yang sulit dimengerti
b.
Kata-katanya
sulit dimengerti
c.
Penggunaan
bahasa yang tidak baku
KESIMPULAN
Buku ini di baca oleh kalangan remaja karena buku ini
menceritakan petualangan si Keong Racun yang playboy yang suka mencari mangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar