MAKALAH
ISTILAH DAN KONSTANTA
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
Nama
: RIFAI
Program
Study : FISIKA
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
NURUL HUDA
SUKARAJA BUAY MADANG OKU TIMUR
TAHUN 2010/2011
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena atas karunia-Nya saya masih diberi kesehatan, kekuatan sehingga saya
dapat membuat makalah ini sehubungan dengan tugas OPDIK, yang memang sebagai
bahan pembelajaran saya untuk menghadapi tugas-tugas yang ada ketika saya sudah
menjadi mahasiswa di STKIP Nurul Huda.
Terima kasih kepada ketua STKIP Bapak H. Cholid Mawardi dan
juga staf-stafnya serta kakak-kakak pembimbing yang telah memberikan kesempatan
saya untuk menuntut ilmu di STKIP Nurul Huda. Dengan adanya kegiatan OPDIK ini
semoga meningkatkan pemahaman awal saya dikampus STKIP Nurul Huda dan juga saya
bisa mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dapat bermanfaat untuk masa
depan saya.
Saya berharap semoga makalah ini menambah pengetahuan kita
tentang materi fisika yaitu istilah dan konstanta dalam ilmu fisika.
Demikianlah saya sebagai penyusun mohon maaf apabila ada
kesalahan dalam pembuatan makalah ini.
Penyusun, 17 Agustus 2010
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iii
BAB. I. PENDAHULUAN
A.
Pengenalan ................................................................................. 1
B.
Tujuan ......................................................................................... 2
C.
Latar
Belakang ........................................................................... 2
D.
Rumusan
Masalah ...................................................................... 2
BAB. II. PEMBAHASAN
A.
Istilah .......................................................................................... 3
B.
Konstanta ................................................................................... 4
BAB. III. PENUTUP
Kesimpulan ....................................................................................... 7
Daftar Pustaka ...................................................................................................... 8
Kurriculum Vitai .................................................................................................. 9
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Pengenalan
Istilah dan Konstanta
Istilah
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering
menggunakan dan mendengar istilah-istilah dan istilah itu sendiri dapat
diartikan sebagai suatu kata yang memiliki makna. Istilah-istilah tersebut
banyak digunakan diberbagi disiplin ilmu. Contohnya ilmu bahasa, biologi,
sosial, ekonomi dan masih banyak ilmu-ilmu tersebut. Didalam fisika sendiri
istilah merupakan bagian terpenting, misalnya kelujuan dan kecepatan, apakah
kedua istilah itu sama? Dalam fisika istilah itu jelas berbeda. Kelajuan tidak
tergantung arah sehingga termasuk besaran skala dan selalu bernilai positif,
contohnya spidometer, kecepatan tergantung pada arah jadi bisa bernilai positif
maupun negatif.
Konstanta
Dalam ilmu fisika konstanta bisa
diarahkan ketepatan, banyak ketepatan-ketepatan didalam ilmu fisika, memiliki
nilai dan lambang menurut ketetapan atau konstanta itu sendiri. Misalnya
konstanta daya guna dalam hukum II termodinamika yang dapat didefinisikan
sebagai perbandingan kalor yang diserap terdapat usaha yang diberikan pada
mesin.
B.
Tujuan
Agar kita lebih tau banyak tentang
istilah dan konstanta dalam ilmu fisika serta pengertian konstanta di dalam
berbagai materi yang terdapat didalam ilmu fisika istilah konstanta juga membantu
kita memahami dan mempelajari ilmu fisika.
C.
Latar
Belakang
Istilah dan konstanta didalam ilmu
fisika sering kita abaikan, bahkan terkadang kita tidak tau apa itu istilah dan
konstanta. Sebenarnya kedua materi itu sangatlah penting dalam ilmu fisika.
Sebab itu kita perlu mempelajari dan memahami istilah dan konstanta untuk
selanjutnya mempelajari berbagai pembahasan materi fisika yang didalamnya
terdapat konstanta dan istilah-istilah tersebut.
D.
Rumusan
Masalah
1.
Apakah
pengertian istilah dan konstanta dalam ilmu fisika. ?
2.
Bagaimana
memahami istilah dan konstanta fisika.?
3.
Bagaimana
istilah dan konstanta fisika itu digunakan.?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Istilah
Didalam ilmu fisika banyak
istilah-istilah yang membantu kita mempelajari ilmu fisika serta meningkatkan
pemahaman kita diantaranya :
a.
Istilah
fisika atom dengan tenaga nuklir dan bom nuklir dikarenakan penggunaan sinonim
kata atom dan nuklir dalam standar inggris namun fisikawan membendakan antara
fisika atom (berhadapan dengan efek hull elektron dan spin keseluruhan nukleus
dan muatan listrik) dan fisika nuklir (berhadapan dengan gaya dalam nukleus
atom dan reaksi yang mengubah menyatukan atau memisahkan mereka).
b.
Jonle istilah
ini pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Mayer Of Hellbronn. Namun Joule diambil
dari penemuannya James Prescotte Joule (J) didefinisikan sebagai besaran energi
yang dibutuhkan untuk memberikan gaya 1 Newton sejauh 1 meter.
c.
Istilah
partikel adalah keliru karena dinamika fisika partikel diatum oleh mekanika
kuatum. Dengan demikian mereka menunjukkan perilaku dualisitas gelombang
partikel dan sebuah kondisi percobaan dan seperti digelombang konvisi keadaan
lain.
d.
Istilah gerak
translasi adalah hasil kali antara perpindahan dengan komponen gaya yang searah
dengan perpindahan.
e.
Arus listrik
adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir melalui suatu titik sirkut tiap
satuan waktu.
B.
Konstanta
Dampak dibagi didalam ilmu fisika diantaranya yaitu :
a.
Konstanta
Dielektrik
Konstanta dielektrik atau permivitas
listrik relasif ini melambangkan rapatnya flusks elektrostatik dalam sebuah
bahan bila diberi potensial listrik. Konstanta dielektrik merupakan
perbandingan energi listrik yang tersimpan dalam bahan tersebut jika diberi
sebuah konstanta dielektrik. Dilambangkan dengan huruf yunani ∑ atau
kadang-kadang “қ”Ҝ” atau Dқ. Secara sistematis konstanta dielektrik suatu bahan
didefinisikan sebagai varepsilon {r} / Franc (Varepsilon (s) {Varepsilon {o}
dimana ∑s merupakan pemitivitas statis dari bahan tersebut dan ∑o adalah
permitivitas vakum diturunkan dari persamaan Mat well dengan menghubungkan intensitas
medan listrik (E) dan kerapatan fluk listrik (D) di vakum (ruang hampa)
permitivitas relatif dari sebuah medium berhubungan dengan (susceptibility)
kerentanan listriknya (Xe) melalui persamaan varepsilon r = i \ chie.
b.
Konstanta
Boltzmann
Dilambangkan dengan Ҝ atau kB yaitu
konstanta fisika yang menghubungkan energi pada tingkatan partikel dengan teperatur.
Teramati pada tingkatan makrokopis. Konstanta ini merupakan konstanta gas yang
dibagi dengan konstanta Avogudro = K : R/NA. Konstanta memiliki satuan yang sama
dengan entropi, dinamakan sesuai dengan nama fisikawan Austria yang bernama
Ludwig Boltzmann dalam bidang teori maknika stastika yang punya peranan
penting. Nilainya kira-kira 5,67 x 10-8 w/m2k4.
c.
Konstanta
Planck
Dilambangkan dengan huruf ћ adalah konstanta
fisika untuk menjelaskan ukuran quarta. Konstanta ini sangat penting dalam
teori mekanika kuantum dan dinamai untuk menghargai May Planck salah seorang
pendiri teori kuantum. Nilainya kira-kira ћ = 6,6261 x 10-34 J.S. Konstanta
Planck mempunyai satuan berupa energi dikalikan dengan waktu yang tidak lain
adalah satuan usaha yaitu momentum dikalikan dengan jarak yaitu satuan momentum
sudut. Nilai yang berkaitan adalah planck yang dikurang ћ. 2/pi = 1,0546 x 10-34
J.S. Simbol M adalah bilangan pi konstanta ini dibaca “ћ-bau” kadang-kadang
disebut konstanta Dirac dari nama Paul Dirac.
d.
Konstanta Gas
Disebut juga konstanta gas ideal molar
semesta atau universal biasanya dilambangkan dengan huruf Ҝ adalah sebuah
persamaan fundamental fisika seperti hukum gas ideal dalam persamaan Nernst.
Konstanta ini ekuivalen dengan konstanta Boltmann tetapi dinyatakan dalam
satuan energi per kelvin per mol (dari energi perkelvin perpartikel). Harganya
adalah (R=8,314472 (15) JK-1, Mol-1). Dua digit didalam
kurung adalah ketidak pastian (deviasi standar) pada harga dua digit terakhir.
Konstanta gas didapat dari persamaan keadaan paling sederhana hukumgas ideal
P={nRT}(V)
Keterangan P = tekanan
T = temperatur
V = volume
h = Jumlah gas (mol)
e.
Konstanta
Gaya Listrik
Dilambangkan dengan huruf Ҝ adalah suatu
konstanta yang menyatakan kesetaraan antara gaya listrik baik tarik menarik
atau tolak menolak antara dua buah muatan listrik yang dipisahkan dengan jarak
tertentu. Dengan hasil kali nilai kedua muatan dibagai kuadrat jarak pisahnya
tersebut (J) konstanta bernilai (2Ҝ = 4 π. 8.99 x 109).
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Bahwa banyak istilah-istilah dan konstanta yang perlu kita
pahami karena istilah-istilah tersebut memiliki arti luas yang menyangkut ilmu
fisika sedangkan konstanta yaitu setiap ketetapan memiliki ruang lingkup yang
banyak serta memiliki nilai dan arti yang berbeda pula. Kesimpulan konstanta
yaitu konstanta dielektrik bahwa konstanta ini merupakan perbandingan energi
listrik yang tersimpan dalam bahan tersebut bila diberi sebuah konstanta
dielektrik konstanta boltzmann merupakan konstomea gas yang dibagi dengan
konstanta avogadro, yang nilainya kira-kira 5,67 x 10-8 w/m2k4.
konstanta Planck merupakan satuan berupa energi dikalikan dengan waktu yang
tidak lain adalah satuan usaha, yang nilainya kira-kira 1,0546 x 10-34
J.S. Konstanta gas merupakan persamaan fundamental fisika seperti hukum gas
ideal dalam persamaan Nernst nilainya kira-kira 8,31472 (15) JK-1.
mol Konstanta gaya listrik merupakan kesetaraan antara gaya listrik baik
tarik-menarik atau tolak menolak antara dua buah muatan yang dipisahkan dengan
jaran tertentu, yang bernilai 2k = 4Л. 8,99 x 109.
DAFTAR PUSTAKA
Istiono, Edi. FISIKA
untuk kelas X Jilid Ia. Klaten : PT Intan Pariwara. 2005.
Tim Penyusun Pista.
Pista Fisika Untuk SMA Kleas XI. Surakarta : CV “Setia-AJI”.2006.
LP2 SDM Gajah mada
Newton. Gajah mada Newton. Jogjakarta. Jogjakarta : Gajah Mada Edutaiment.
1998.
http://www.gurumuda
.com
http://www.wikipedia
.org
KURIKULUM
VITAI
Nama : RIFAI
Tempat Tgl. Lahir : Tawang Rejo, 04 01 1989
Alamat : Tawang
Rejo
Prodi : Fisika